Syi’ah Zaidiyah di Indonesia?
Setelah kita memahami, bahwa ternyata keberadaan
Syi’ah Zaidiyah saat ini ternyata tidak lebih baik daripada Syi’ah Rafidhah,
baik dalam pemikirannya ataupun sikap mereka terhadap Ahlus Sunnah, maka muncul
pernyataan yang menggelikan, bahwa di negeri ini banyak yang menganut Syi’ah
yang tidak ekstrim.
Sungguh, itu hanyalah pernyataan orang-orang jahil
(baca: awwam/goblok) dan orang-orang yang berusaha menyesatkan kaum muslimin
lewat opini mereka. Setelah mendapatkan
penjelasan diatas, adakah salah satu sekte Syi’ah yang lain yang tidak ektrim yang dekat dengan Ahlus Sunnah?
penjelasan diatas, adakah salah satu sekte Syi’ah yang lain yang tidak ektrim yang dekat dengan Ahlus Sunnah?
Saya yakin, jawaban mereka sebenarnya hanyalah
tertuju pada Zaidiyah. Tidak ada kelompok Syi’ah yang lain yang mereka anggap
lebih moderat dari Zaidiyah. Seandainya saja Zaidiyah memang memiliki kedekatan
dengan Ahlus Sunnah, maka muncul pertanyaan lagi, apakah Zaidiyah ini ada di
Indonesia?
Orang-orang jahil dan para penyesat umat ini akan
memaksakan diri dengan mengatakan bahwa penganut Syi’ah tersebut ada di negeri
ini juga.
Maka, saya katakan kepada juhala’ (kumpulan
orang-orang bodoh/dungu) dan ahlu dhalal (kumpulan orang-orang sesat),
“Ketahuilah, bahwa keberadaan penganut Syi’ah Zaidiyah hari ini ada di Yaman,
itupun tidak banyak. Dan sebagian kecil lagi tersebar ke wilayah timur di
negara-negara Hazr ( wilayah Afghanistan ), Dailam, Thobristan dan Jailan,
sedangkan ke wilayah barat tersebar sampai negara-negara Hijaz dan Mesir.
Adapun penganut Syi’ah di negeri ini adalah bermadzhab Syi’ah Imamiyyah Itsna
’Asyariyah Ja’fariyah Khumainiyah, atau lebih dikenal dengan Rafidhah yang
berpusat di Iran. Namun, untuk mengelabuhi kaum muslimin, saat ini mereka
menggunakan nama ”Madzhab Ahlul Bait”. Saya perjelas lagi, TIDAK ADA SYI’AH DI
NEGERI INI KECUALI RAFIDHAH IRAN.” [7]
Allaahummaa arinal haqqa haqqa war zuqnattibaa’ah wa
arinal baathila baathila warzaqnajtinaabah. Aamiin yaa Rabbal ’aalamiin. (Oleh:
Mujiburrahman Abu Sumayyah)
Wallaahu ta’ala a’lam bish shawwab.
ket:
[1] Minhaj as-Sunnah an Nabawiyah,
Ibnu Taimiyyah, juz I, hal.8.
[2] Al-Bidayah wan Nihayah, Ibnu
Katsir, juz 9, hal. 230 dan 329.
[3] Baca: Menyingkap Hakekat Aqidah
Syi’ah, ‘Abdullah bin Muhammad.
[4]Sekte pecahan Zaidiyah
diantaranya: Jarudiyah, Sulaimaniyah, Sholihiyah, Batriah.
[5]Tarikh al-Madzahib al-Islamiyah,
Muhammad Abu Zahrah, 1/51.
[6] Pengkhianatan-pengkhianatan
Syi’ah dan Pengaruhnya Terhadap Kekalahan Umat Islam, 181-182.
[7]Silakan baca: Lembaga Pengkajian
dan Penelitian WAMY, Gerakan Keagamaan dan Pemikiran(Mausuah al-Muyassarah fi
al-Adyan wa al-Mazahib al-Muashirah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar